4 Peristiwa Paling Mengerikan Dalam Sejarah Indonesia
Peristiwa Paling Mengerikan Dalam Sejarah Indonesia
Indonesia memiliki banyak catatan sejarah tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi akibat bencana alam maupun konflik peperangan. Apa kalian tahu peristiwa paling mengerikan dalam sejarah bangsa Indonesia? Yuk, Simak rangkuman selengkapnya.
Meletusnya Gunung Krakatau
Peristiwa paling mengerikan dalam sejarah Indonesia yaitu meletusnya Gunung Krakatau pada tahun 1883. Kejadian ini berlangsung sekitar 20 jam lebih yang membuat langit di Selat Sunda dan Lampung gelap gulita. Tidak hanya itu, keadaan laut pun sangat mengerikan. Ketinggian ombak melebihi tinggi pohon kelapa. Bencana tsunami pun menenggelamkan seluruh pantai-pantai yang ada di Pulau Jawa dan Sumatera yang berada disekitar Selat Sunda. Kemudian langit berubah menjadi gelap yang mengakibatkan turunnya suhu menjadi 15 F°.
Ledakan Gunung Krakatau pun terdengar sampai ribuan mil dan awan panas, abu, serta batu terlempar ke atas langit hingga 24 mil. Akibat bencana ini, ratusan desa hancur lebur dan korban meninggal mencapai 36.417 jiwa. Kejadian ini merupakan peristiwa paling mengerikan dan kelam dalam sejarah Indonesia.
Gempa dan Tsunami Aceh
Peristiwa Gempa dan Tsunami ini terjadi pada tanggal 26 Desember 2004. Peristiwa tersebut di awali dengan adanya gempa magnitudo 9.3 yang berlangsung selama 10 menit, beberapa menit kemudian terjadilah tsunami yang begitu besar dengan ketinggian yang mencapai 30 – 50 meter. Tsunami ini menyapu seluruh daratan Aceh sampai hancur. Kejadian tersebut menyebabkan sekitar 170.000 ribu jiwa meninggal dunia. Pemerintah Aceh pun menetapkan tanggal 26 Desember sebagai hari libur sebagai bentuk memperingati korban bencana gempa bumi dan tsunami yang terjadi pada tahun 2004 silam.
Perang Sampit
Terjadinya peristiwa yang paling mengerikan dalam sejarah Indonesia lainnya yaitu perang sampit. Perang berawal pada bulan Februari 2001 dan terjadi sepanjang tahun. Perang sampit terjadi di pulau Kalimantan tepatnya di kota Sampit, Kalimantan Tengah dan menyebar ke seluruh Provinsi di Kalimantan. Perang Sampit sendiri bermula karena adanya konflik antara suku Dayak dan warga imigran yang berasal dari pulau Madura. Perang tersebut pecah pada 18 Februari 2001 ketika dua warga Madura diserang oleh suku Dayak. Peristiwa perang sampit ini menyebabkan setidaknya 500 korban jiwa meninggal dunia. Naas nya pembunuhan yang dilakukan suku Dayak kepada warga Madura yaitu dengan cara memenggal kepalanya. Dengan kejadian seperti itu, perang sampit masuk kedalam catatan paling mengerikan dalam sejarah Indonesia.
Pembakaran Mall Klender
Peristiwa terakhir yang menjadi catatan paling mengerikan yaitu pembakaran mall klender yang terjadi pada 15 Mei 1998 yang berada di Jakarta Timur. Kebakaran mall klender menyebabkan setidaknya 400 orang meninggal dunia. Awal mulanya kejadian itu berawal dari penjarah yang ingin masuk ke mall tersebut untuk melakukan penjarahan. Walau petugas sudah menjaga mall klender dengan ketat, Namun akhirnya para penjarah berhasil masuk untuk menjarah mall tersebut. Seluruh penjarah mulai melakukan aksi jarah dari lantai satu sampai lantai enam. Tetapi ada sekelompok orang yang menimbun kasur dan barang lainnya di tengah-tengah lantai satu. Kemudian sekelompok orang itu menyiram bensin dan membakarnya sehingga menimbulkan kebakaran pada mall tersebut. Para penjarah yang berada di dalam terjebak tidak bisa keluar mall karena akses mall semuanya sudah terkunci dan jalan satu-satunya hanya melewati tempat kebakaran tersebut. Tim pemadam kebakaran pun telat untuk memadamkan api yang sudah menyebar luas membakar seluruh mall. Ketika di evakuasi seluruh mayat nampak hitam dan gosong. Peristiwa tersebut menjadi kejadian terburuk pada tahun itu.