Trend Fashion Thrifting yang Mungkin Belum Anda Ketahui
Trend Fashion Thrifting
Sebelumnya pasti sebagian dari kalian asing dengan kata Thrifting. Nah apasih thrifting itu? Thrifting adalah tindakan belanja barang bekas disebuah toko offline maupun online. Thrifting ini disebut dengan preloved.
Kalian mungkin bertanya kapan sih thrifting ini dimulai?
Kegiatan thrifting bukanlah sebuah tren yang baru terjadi 1-2 tahun terakhir. Jika kita ulas dan melihat kebelakang tentu budaya thrifting ini sudah menjadi hal yang lumrah mungkin akan mundur satu abad ketika revolusi industri dimulai.
Jadi begini, saat Great Depression, krisis besar besaran terjadi di Amerika Serikat pada tahun 1920, banyak orang tidak memiliki pekerjaan. Dengan jatuhnya bursa saham di New York membuat masyarakat ingin membeli pakaian baru, namun dengan adanya fakta bahwa sebaian masyarakat tidak memiliki jalan alternatif dengan dengan belanja di Thrift shop. Pada saat itu terdapat satu Thrift shop terbesar di Amerika yaitu Goodwill Industries. Thrift shop tersebut menyediakan berbagai stok pakaian hingga peralatan rumah tangga yang lebih dari 1000 household
Kenapa sih kita melakukan Thrifting?
Seringnya kita mendengar pertanyaan yang muncul dilingkungan sekitar. Kenapa sih beli barang bekas, beli barang baru lebih bergengsi dong. Setiap orang mempunyai orak dan tentunya pikiran yang berbeda beda. Contohnya Si A yang suka barang preloved berfikir kalau keren tidak harus mahal, sedangkan Si B berfikir beli baru lebih bergengsi.
Terlepas dari itu, adanya kegiatan thrifting ini adalah salah satu harapan masyarakat yang ingin mengikuti tren dengan finansial yang terbatas. Alasannya bukan hanya dari segi finansial aja kok, dengan meraja lelanya outfit bertema vintage sporty look maka anak remaja pun ikut tertarik memakianya, bukan hanya karena finansial aja namun lenagkahnya barang tersebut di lingkungan sekitar.
Kak kalo kita beli tapi barang zonk dan tidak sesuai ekspetasi gimana?
Pastinya setiap kita membeli barang secara online baik thrift ataupun baru akan menghadapi dengan ekspetasi yang tinggi, nah setelah barang datang jatuh dong itu eskpetasinya, sedih dong, gimana nih buat mengatasi problem seperti ini.
1. Melakukan Tie Dye
Apabila kalian membeli baju yang berwarna putih dan ternyata warnanya tidak secerah awalnya, kamu bisa nih melakukan teknik ini. Boleh dong dicoba biar lebih kreatif.
2. Patchwork
Apasih patchwork itu? Patchwork adalah seni menggabungkan potongan potongan kain. Teknik ini bisa digunakan untuk menutupi sobek ataupun kecacatan pada baju celana dll. Bisa juga dimodifikasikan pada objek jaket yang berlubang dengan ditempelkan patch band atau patch sashiko.
3. ResizeTentu solusi ini tidak asing dipendengaran kita dong. Teknik ini digunakan jika ternyata baju yang kita beli oversize dan itu tidak sesuai di badan kita.
Meskipun barang yang dibeli adalah barang preloved, namun rasa puas pasti ada karena membeli barang langka dan branded yang harganya miring.